Tips memilih master rem tentu harus Anda terapkan. Sebab, dengan tips untuk memilih ini Anda bisa mendapatkan master rem yang terbaik. Master rem sendiri merupakan salah satu komponen cakram motor yang penting.
Master rem berfungsi untuk mengubah gerakan pada pedal sepeda motor menjadi tekanan hidrolik. Kemampuan ini ada berkat adanya tabung dan piston yang terhubung pada pedal rem. Dengan demikian, gerakannya akan bolak balik dalam tabung dan nantinya menimbulkan perubahan.
Kemudian tabung akan terisi dengan fluida sehingga bisa keluaran sgp menimbulkan tekanan. Tekanan inilah yang nantinya akan menciptakan dorongan yang berfungsi untuk menjepit cakram. Tingkat tekanan ini juga bisa berbeda-beda sesuai gerakan dari piston.
Tips Memilih Master Rem yang Bisa Anda Terapkan
Master rem atau master silinder juga bisa mengalami berbagai kerusakan. Kerusakan komponen ini juga tidak boleh Anda anggap enteng atau mengabaikannya. Sebab, masalah ini bisa mempengaruhi keamanan Anda selama mengendarai sepeda motor.
Penyebab dari kerusakan master rem ini juga sangat beragam dan harus Anda waspadai. Contoh yaitu karena masuknya debu dan kotoran ke dalam master rem. Kemudian bisa saja karena tersumbatnya aliran minyak rem master dengan kotoran.
Penyebab lainnya yaitu menipisnya minyak master rem. Selain itu, kurangnya perawatan juga bisa membuat master rem lebih mudah rusak. Bahkan komponen lain juga akan lebih cepat rusak jika tidak Anda rawat dengan baik.
Jika master rem sudah rusak maka Anda harus memperbaiki atau menggantinya dengan yang baru. Untuk menggantinya Anda juga harus menerapkan tips memilih master rem yang bagus. Sebab, dengan tips ini pastinya Anda tidak akan salah dalam mendapatkan master rem.
Selain mengganti master rem karena rusak, Anda juga bisa menggantinya untuk meningkatkan kemampuan pengereman.
Ketika hendak mengganti komponen ini tentunya Anda tidak bisa sembarangan memilih. Anda harus memilih produk master rem yang terbaik dan tepat untuk sepeda motor.
Baik itu mengganti dengan yang baru ataupun menggunakan produk aftermarket di pasaran. Nah, berikut ini adalah beberapa cara untuk memilih master rem yang bisa Anda terapkan:
Perhatikan Spesifikasi Slang Rem dan Ukiran Kaliper
Tips memilih master rem pertama Anda harus melihat spesifikasi slang rem dan ukuran kaliper. Misalnya Anda memiliki sepeda motor 150 cc dengan kaliper standar dan slang rem. Untuk motor tersebut pilihlah master rem dengan ukuran piston maksimal 14 mm.
Jika Anda memilih ukurannya yang lebih besar maka akan membuat dorongan kaliper lebih besar. Namun karena diameter dan jumlah piston kalipernya tetap, maka tekanan yang kaliper terima juga tidak berbeda. Efek samping lainnya yaitu rem akan terasa begel atau tuas terasa dalam saat Anda tekan.
Tentukan Jenis Master Rem
Master rem memiliki dua jenis yang berbeda yaitu radial dan non radial. Jenis radial biasanya terdapat pada motor untuk berkendara dalam kecepatan tinggi. Master rem ini dibuat searah dengan gerakan tuas rem sehingga daya dorongnya tersalurkan secara langsung oleh piston.
Sehingga hasilnya proses pengereman sepeda motor dengan master rem menjadi lebih maksimal. Sedangkan non radial merupakan jenis master rem untuk motor matik atau bebek.
Pada jenis ini tingkat pengeremannya kurang maksimal. Sebab muncul daya yang terbuang saat tuas rem Anda tarik karena piston tidak searah.
Tips memilih master rem selanjutnya Anda bisa menentukan sepeda motor lebih cocok menggunakan jenis master rem yang mana.
Pilih Produk Terbaik
Selanjutnya Anda bisa memilih produk atau merek master rem yang terbaik. Pilihlah produk yang sudah cukup popular karena kualitasnya dan banyak yang merekomendasikannya. Sebab dengan begitu maka produk tersebut memang terbukti berkualitas.
Konsultasikan dengan Penjual atau Mekanik
Jika Anda tidak bisa memilih master rem sendiri, maka konsultasikan dengan penjual atau mekanik. Sang penjual tentunya mengenal setiap produknya sehingga bisa memberikan saran yang tepat. Sedangkan mekanik pastinya juga mengerti tentang kebutuhan motor Anda.